Pria di Humbahas Tewas Tertembak Saat Warga Berburu Tupai


Medan, CNN Indonesia

Seorang pria berinisial HB tewas tertembak peluru nyasar ketika seorang warga tengah berburu tupai di kebun cabai, Desa Sionom Hudon Selatan, Kecamatan Parlilitan, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas).

Kapolres Humbahas, AKBP Arthur Sameaputty, menjelaskan peristiwa tersebut bermula saat LH, pemilik kebun cabai, datang untuk berburu tupai menggunakan senapan angin merek VMG Air Cal tipe 177/4,5 berwarna cokelat-hitam.

“LH datang bersama anaknya. Sekitar satu jam setelah berada di Tempat, LH melihat seekor tupai di atas pohon karet. Ia lalu membidik dan melepaskan tembakan,” kata Arthur, Sabtu (16/8/2025



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Justru, tambah Arthur peluru tidak mengenai sasaran. Tembakan justru mengenai HB, yang saat itu berada di atas pohon karet setinggi sekitar tiga meter.





“Peluru mengenai bagian wajah korban, membuatnya terjatuh dan meninggal dunia di tempat,” ungkap Arthur.

Sesuai ketentuan hasil olah TKP, polisi memastikan jarak tembak sekitar 41,5 meter. Akibat kelalaiannya, LH Sekarang ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 338 KUHP subsider Pasal 359 KUHP dengan ancaman hukuman Sampai saat ini 15 tahun penjara.

Arthur mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada dalam menggunakan senjata, termasuk senapan angin yang sering dianggap tidak berbahaya.

“Senjata ini, Sekalipun sering dianggap tidak mematikan, tetap berpotensi menimbulkan korban jiwa. Pastikan keamanan dan kejelasan target sebelum menarik pelatuk demi menghindari kejadian yang berakibat fatal,” tutupnya. 

[Gambas:Video CNN]

(fnr/agt)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version