Jakarta, CNN Indonesia —
Sebanyaknya wilayah di Indonesia masih diguyur hujan dengan intensitas Tengah Sampai sekarang lebat pada awal Juni 2025, padahal musim hujan Pernah berlalu dan sebagian besar wilayah Sebelumnya memasuki musim kemarau.
Musim hujan Pernah berakhir pada Maret lalu, dan April Merupakan masa transisi dari musim hujan ke musim kemarau atau yang dikenal Bahkan dengan masa pancaroba.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Musim hujan Diprediksi Akan segera berakhir sampai bulan Maret, akhir Maret 2025, dan April itu transisi dari musim hujan ke musim kemarau,” kata Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati pada Rabu (5/2).
Dalam laporan prediksi musim hujan 2024/2025, BMKG menjelaskan musim hujan berlangsung Sampai sekarang akhir Maret 2025 di mayoritas wilayah Indonesia.
Kendati demikian, Sebanyaknya daerah dengan pola hujan monsunal kemungkinan besar masih Akan segera mengalami hujan Sampai sekarang bulan April atau bahkan Mei 2025.
Tak berhenti di Mei, hujan masih mengguyur Sebanyaknya wilayah Sampai sekarang awal Juni. BMKG mengatakan dalam sepekan terakhir hujan dengan intensitas lebat (50-100 mm/hari) Sampai sekarang sangat lebat (100-150 mm/hari) masih terjadi di beberapa wilayah Indonesia, yang mayoritas berada di wilayah timur.
Curah hujan yang masih tinggi berkaitan dengan sifat kemarau basah yang terjadi di Sebanyaknya wilayah.
BMKG menyebut sebagian besar wilayah Indonesia atau sekitar 416 Zona Musim (60 persen wilayah) Diprediksi mengalami akumulasi curah hujan musiman pada kategori normal.
Daerah yang mengalami musim kemarau normal meliputi sebagian besar Sumatera, Jatim, Kalimantan, sebagian besar Sulawesi, Maluku dan sebagian besar Pulau Papua.
Sekalipun, ada Bahkan Sebanyaknya wilayah yang Diprediksi bakal mengalami musim kemarau basah. BMKG memprediksi sebanyak 185 ZOM (26 persen wilayah) bakal mengalami musim kemarau dengan sifat atas normal.
“Wilayah-wilayah ini Diprediksi Akan segera menerima akumulasi curah hujan musiman yang lebih tinggi dari biasanya,” demikian laporan BMKG dalam Prediksi Musim Kemarau 2025 di Indonesia.
Daerah-daerah yang bakal mengalami kemarau basah meliputi sebagian kecil Aceh, sebagian besar Lampung, Jawa bagian barat Sampai sekarang tengah, Bali, NTB, NTT, sebagian kecil Sulawesi, dan sebagian Papua bagian tengah.
Kemarau basah Merupakan kondisi saat curah hujan tetap tinggi di musim kemarau. Secara klimatologis, musim kemarau di Indonesia terjadi dengan curah hujan kurang dari 50 milimeter per bulan.
Sekalipun saat kemarau basah, curah hujan bisa mencapai lebih dari 100 milimeter per bulan.
Terlebih lagi Bahkan, terdapat 98 ZOM (14 persen) diprediksikan mengalami musim kemarau dengan sifat bawah normal atau lebih kering dari klimatologisnya, yaitu di sebagian Sumatera bagian utara, sebagian kecil Kalbar, sebagian Sulawesi bagian Tengah, Malut dan bagian Selatan Pulau Papua.
(lom/dmi)
[Gambas:Video CNN]
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA