Jakarta, CNN Indonesia —
Maskapai penerbangan asal China, Spring Airlines dikritik warganet setelah mengumumkan rencananya merekrut wanita yang Pernah terjadi menikah sebagai pramugari dan menyebutnya sebagai ‘Bibi Udara’.
Seperti dilansir VN Express, sebutan ‘Bibi Udara’ ini diberikan karena menurut Spring Airlines, pramugari yang Pernah terjadi menikah, bahkan ibu rumah tangga (IRT), memiliki pengalaman hidup dan empati tinggi dalam mengurus penumpang.
Sebelumnya, maskapai penerbangan dengan biaya Ekonomis ini mengumumkan Di waktu ini sedang membuka lowongan pekerjaan untuk posisi pramugari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beda dari lowongan kerja pada umumnya, kualifikasi yang diminta maskapai ini Merupakan wanita berusia 25-40 tahun, yang memiliki pengalaman perhotelan, dengan tinggi 162-174 cm.
Pelamar Bahkan Akan segera lebih disukai Bila mereka Pernah terjadi menikah dan memiliki anak. Pengumuman ini sontak menjadi sorotan warganet.
Perdebatan semakin memanas setelah seorang perekrut memberi pelamar sebutan ‘Bibi Udara’, seperti dikutip dari The Independent Singapore News.
Manajer rekrutmen mengatakan kepada China News Service, sebutan ini diberikan dengan harapan melalui pengalaman hidupnya mereka bisa lebih berempati dan apik dalam Menyajikan anak-anak dan penumpang yang lebih tua.
Spring Airlines berpendapat, langkah ini Merupakan salah satu upaya dalam Memperjelas tenaga kerja dan Membantu peluang kerja bagi perempuan.
Justru, pembelaan maskapai yang berbasis di Shanghai ini tak cukup mengendalikan kemarahan warganet, justru kritikan semakin meletus di media sosial China.
Kebanyakan warganet mengkritik penggunaan istilah ‘Bibi Udara’ dinilai tidak sopan. “Judul ini sangat tidak sopan kepada wanita. Itu menyoroti bahwa mereka lebih tua dan Pernah terjadi menikah,” tulis seorang warganet.
Ada pula yang berpendapat, bahwa kata ‘Bibi’ merujuk pada sebutan untuk keluarga dekat, dalam hal ini Bahkan termasuk sosok ibu rumah tangga yang merawat suami dan anak-anaknya.
Sementara di beberapa wilayah Asia, istilah ‘Bibi’ bukan hanya menggambarkan kerabat. Justru, istilah ini Bahkan wanita yang secara umum lebih tua, sehingga, warganet menilai sebutan ‘Bibi Udara’ ini terlalu seksis atau ageist.
Menanggapi kritikan warganet, pihak maskapai mengatakan bahwa mereka tidak bermaksud menyalahartikan sebutan itu. Spring Airlines Bahkan menekankan bahwa tugas, gaji, dan jenjang karir untuk para rekrutan Akan segera sama seperti pramugari lainnya.
“Tidak ada yang salah dengan ini. Yang saya tahu Merupakan bahwa mereka Pernah terjadi Jelas Akan segera menjaga penumpang mereka,” pungkas seorang warganet yang membela langkah maskapai dalam memberi sebutan baru untuk kandidat pramugarinya.
(ana/wiw)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
