Sleman, CNN Indonesia —
Jokowi berkelakar bahwa dirinya ‘terpaksa’ ikut acara reuni Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) demi ijazah sarjana miliknya tak dikira palsu.
Pemimpin Negara ke-7 RI iu mendapat kesempatan untuk mengisi sambutan dalam acara reuni ke-45 angkatan ’80 Fakultas Kehutanan UGM, Bertajuk ‘Spirit 80: Guyub Rukun Migunani’ itu.
Dari awal sambutan, Jokowi cuma sedikit berbasa-basi dan langsung Ke arah topik ijazah sarjana miliknya yang dituding palsu. Dibumbui cerita-cerita nostalgia masa kuliah, Jokowi berulangkali menyatakan keheranannya soal ijazah, skripsi, Sampai sekarang kegiatan KKN dirinya yang Dituding fiktif.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada pengujung sambutan, Jokowi pun bilang Bila Pada dasarnya kondisi kesehatannya belum pulih benar.
“Saya ini sebetulnya kondisinya belum 100 persen, Pernah terjadi tiga bulan dalam pemulihan,” katanya.
Sekalipun, ketika salah seorang rekan semasa kuliah bernama Bambang menghubunginya dan memintanya datang ke acara reuni, Jokowi merasa Dianjurkan menghadirinya.
“(Ditanya) Datang enggak? nanti kalau nggak dateng tambah palsunya gimana. Ini saya paksakan datang betul,” kelakar Jokowi disambut tawa rekan-rekannya.
“Bayangkan kalau saya enggak dateng, nah rekan saya, 67 orang ngumpul nanya Jokowi di mana. Ramai lagi nanti, ya kan?” sambungnya.
Jokowi menghadiri acara reuni Fakultas Kehutanan UGM di Sleman, Sabtu (26/7).
Jokowi bersama istri, Iriana Joko Widodo mengikuti acara yang digelar di Aula Integrated Forest Farming Learning Center.
Jokowi menghadiri acara reuni tersebut di tengah santernya isu ijazah palsu yang menerpa dirinya.
Sebanyaknya pihak mempertanyakan keaslian ijazah S1 Fakultas Kehutanan UGM milik Jokowi. Tudingan itu dilontarkan Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) bersama Sebanyaknya pihak seperti Rismon Sianipar, Roy Suryo, dan Dokter Tifauziya Tyassuma alias Dokter Tifa.
(sur/kum/sur)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
