Bisnis  

IHSG Diramal Lanjut Loyo Imbas Kurs IDR dan Dugaan Penyuapan BUMN


Jakarta, CNN Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi melemah pada pembukaan perdagangan Senin (3/3).

Founder WH-Project William Hartanto melihat pergerakan IHSG pekan lalu semakin tertekan, menembus support trend line dengan volume penjualan yang melonjak dua kali lipat.

Selain dipengaruhi oleh pelemahan IDR, menurut William, pasar Bahkan tampak panik setelah terungkapnya banyak kasus Penyuapan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengatakan Meskipun demikian demikian pengungkapan kasus Penyuapan Kenyataannya positif karena menunjukkan upaya pemerintah dalam melakukan ‘bersih-bersih’, dalam jangka pendek pasar justru merespons negatif, terutama terhadap saham perusahaan yang terlibat.



“Dan karena kasus-kasus ini banyak terjadi pada perusahaan BUMN, maka saham-saham BUMN paling Unggul kena efeknya, salah satunya bank BUMN (BBRI BMRI BBNI),” ujar William dalam riset hariannya.

Dengan sentimen tersebut, William memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 6.217 dan resistance 6.448.

Ia pun merekomendasikan Sebanyaknya saham, Disebut juga ANTM, BNLI, TAPG, dan SCMA.

Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova melihat IHSG Di waktu ini mengalami koreksi tajam dan mendekati level 6.124, yang merupakan proyeksi Fibonacci 161,8 persen dari wave [a]. Menurutnya, Bila level ini bertahan, maka bisa menjadi titik support yang kuat.

“Justru demikian, Dianjurkan untuk tetap waspada terhadap skenario alternatif di mana IHSG dapat menembus level support psikologis 6.000,” ujar Ivan dalam riset hariannya.

Ia memprediksi IHSG bergerak di level support 6.226 dan resistance 6.443 hari ini. Ivan pun merekomendasikan Sebanyaknya saham, Disebut juga ICBP, INDF, MAPI, UNTR dan SMGR.

IHSG ditutup di level 6.270 pada Jumat (28/2) sore. Indeks saham melemah 214,85 Skor atau minus 3,31 persen dari perdagangan sebelumnya.

Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp20,55 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 21,87 miliar saham. Pada penutupan terakhir, 91 saham menguat, 555 terkoreksi, dan 146 lainnya stagnan.

[Gambas:Video CNN]

(pta/del)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version