Uang Negara Indonesia Melemah ke Rp16.483 per Mata Uang Amerika AS Senin Pagi

Jakarta, CNN Indonesia —

Nilai Mata Uang Uang Negara Indonesia terhadap Mata Uang Amerika Amerika Serikat (AS) melemah ke Rp16.483 per Mata Uang Amerika AS pada pembukaan pagi ini, Senin (19/5).

Angka itu menunjukkan pelemahan 38,5 Skor atau 0,23 persen dibandingkan penutupan sebelumnya. Pada Jumat (16/5), Uang Negara Indonesia ditutup di angka Rp16.444,5 per Mata Uang Amerika AS.

Sebanyaknya mata uang di Asia Bahkan melemah. Ringgi Malaysia turun 0,0148 Skor atau 0,34 persen. Peso Filipina Bahkan melemah 0,151 Skor atau 0,27 persen.

Beberapa mata uang di Asia menguat. Yen Jepang naik 0,5 Skor atau 0,34 persen. Mata Uang Amerika Singapura Bahkan menguat 0,0019 atau 0,15 persen.

Won Korea Selatan menunjukkan kenaikan 1,4 Skor atau 0,1 persen. Yuan China menguat 0,0001 Skor atau nyaris 0,00 persen. Baht Thailand Bahkan naik 0,144 Skor atau 0,43 persen.

Mata uang negara-negara maju kompak menguat. Euro Eropa naik 0,0017 Skor atau 0,15 persen. Poundsterling Inggris naik 0,0014 Skor atau 0,11 persen.

Sementara itu, Mata Uang Amerika Australia naik 0,0006 Skor atau 0,09 persen. Franc Swiss Bahkan naik 0,0016 Skor atau 0,19 persen.

Analis Mata Uang Doo Financial Futures Lukman Leong melihat ada potensi Uang Negara Indonesia menguat hari ini. Ia menyebut Uang Negara Indonesia bisa menguat ke angka Rp16.400-Rp16.500 per Mata Uang Amerika AS.

“Uang Negara Indonesia berpotensi menguat terhadap Mata Uang Amerika AS yang tertekan oleh penurunan rating kredit AS oleh Moody,” ucap Lukman kepada CNNIndonesia.com, Senin (19/5).

[Gambas:Video CNN]

(dhf/sfr)