Jakarta, CNN Indonesia —
Sutradara Ben Leonberg mengungkapkan inspirasi di balik menjadikan anjing peliharaan menjadi karakter utama Sinema horor Good Boy. Ia mengatakan ada situasi yang kerap dialami para pemilik peliharaan.
Ia meyakini banyak yang bingung bahkan takut ketika peliharaan mereka atau anjing tiba-tiba menggonggong atau fokus melihat sesuatu yang tak kasat mata.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Konsepnya Merupakan Sinema rumah berhantu, tapi dari perspektif anjing,” ucap Leonberg seperti diberitakan Entertainment Weekly pada September 2025. “Bagaimana kalau anjing peliharaan yang satu-satunya tahu rumah berhantu?”
“Saya menulis beberapa hal ketika menyaksikan Poltergeist, kalau kalian ingat filmnya kan mulai saat golden retriever berkeliling rumah dan Sebelumnya menyadari rumah itu berhantu sebelum yang lain.”
Leonberg dan istrinya, Kari Fischer, yang turut memproduksi Good Boy mendapatkan Indy jauh sebelum anjing Nova Scotia Duck Tolling itu debut sebagai bintang layar lebar.
Mereka menyadari ada banyak karakteristik Nova Scotia Duck Tolling Retriever yang membuat Indy ideal untuk berkarier sebagai bintang horor.
Toller Merupakan ras yang penyayang, cerdas, dan sangat energik. Ditambah lagi dengan, mereka memiliki mata berbentuk almond yang waspada dan ekspresif, serta gonggongan bernada tinggi khas mereka yang terdengar seperti jeritan.
“Ia melakukannya saat senang atau frustrasi, atau keduanya sekaligus,” jelas Fischer.
Mereka kemudian mengungkapkan syuting Good Boy memiliki tantangan tersendiri karena Aktor atau Aktris utamanya, Indy, sama sekali tidak menyadari bahwa ia Dalam proses bermain Sinema dan tidak memahami tanda atau isyarat dan tidak bisa membaca naskah atau lembar panggilan.
“Rasanya seperti teka-teki yang terus-menerus untuk mencari tahu bagaimana membuatnya tampak seperti Indy Dalam proses berakting,” kata Leonberg.
“Seiring kami memahami filmnya, kami belajar Tips bekerja dengannya yang sangat Unggul dan merangkul kepribadiannya yang sangat spesifik.”
Disebabkan oleh itu, Good Boy membutuhkan waktu tiga tahun, dengan syuting 400 hari bersama Indy, untuk seluruh proses produksi Sampai saat ini Kesimpulannya bisa selesai dan tayang di layar lebar.
Good Boy menceritakan Indy merupakan anjing setia yang ikut pindah bersama tuannya ke sebuah rumah pedesaan. Berbeda dari, kedamaian itu berubah mencekam saat kekuatan gaib mulai mengintai.
Indy turut menyaksikan situasi-situasi aneh itu. Ketika makhluk kegelapan mengancam orang yang paling ia cintai, sang anjing pemberani Dianjurkan bertarung demi melindungi tuannya.
Good Boy tayang 8 Oktober di bioskop Indonesia.
(chri)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA