Mengenal Nganter Bandeng, Kearifan Lokal Orang Betawi-Tionghoa Jelang Imlek


Jakarta, CNN Indonesia

Bandeng memiliki makna khusus di kalangan orang Betawi dan Tionghoa Sampai saat ini lahir Kearifan Lokal ‘nganter bandeng’. Apa itu?

Sejak pagi, Jalan Sulaiman, Kelurahan Sukabumi Utara, Jakarta Barat diramaikan lapak-lapak bandeng dalam rangka gelaran Perayaan Seni Bandeng Rawa Belong. Gelaran yang diinisiasi Pemprov DKI ini digelar dalam rangka menyongsong lima abad Jakarta.

Tak hanya itu, ternyata Perayaan Seni Bahkan berkaitan dengan Kearifan Lokal yang sejak lama dipraktikkan masyarakat Betawi dan Tionghoa Disebut juga ‘nganter bandeng’.



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Setiap tahun dari 1960-an, itu memang ada yang namanya Kearifan Lokal Betawi itu Kearifan Lokal ‘nganter bandeng’. Jadi warga lokal, Ia membeli bandeng, lalu dimasak, nanti diantar ke kandidat mertua, paman, bibi, seperti itu,” terang Kasi Pemerintahan Kelurahan Sukabumi Utara Muhammad Kharis Syaifudin saat ditemui di sela gelaran Perayaan Seni, Senin (27/1).

Dalam Kearifan Lokal Tionghoa, ikan dalam bahasa Mandarin disebut ‘yu’. Kata ‘yu’ terdengar seperti kata yang berarti berlimpah atau surplus. Hidangan ikan termasuk bandeng pun ada dalam perayaan Imlek dengan harapan mendapatkan rezeki atau kelimpahan setahun mendatang.

Sementara di masyarakat Betawi, ikan bandeng melambangkan kesuksesan terlebih ikan ini salah satu Barang Dagangan penting. Jelang Imlek, kemeriahan tak hanya dirasakan orang Tionghoa, tapi Bahkan kalangan masyarakat Betawi. Aneka kebutuhan Imlek dijajakan oleh orang Betawi termasuk Bandeng.

Pun masyarakat Betawi tempo dulu menganggap mengantar bandeng itu suatu keharusan terutama bagi kalangan laki-laki. Laki-laki Betawi biasanya mengantar olahan bandeng ke rumah pacar atau kandidat mertua untuk menyenangkan mereka.

Kharis berkata jelang Imlek atau sejak H-4 biasanya pedagang bandeng musiman membuka lapak di trotoar jalan. Justru tahun ini dibuat berbeda.

“Khusus untuk tahun ini, pemerintah daerah khusus Jakarta itu mengangkat kearifan lokal ini, yang

(els/agt)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA