Jakarta, CNN Indonesia —
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Selasa (29/4).
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya melihat IHSG masih terus berusaha keluar dari tren pergerakan datar atau konsolidasi.
“Sepanjang pekan ini, perdagangan yang lebih singkat karena hari libur ikut mempengaruhi gerak IHSG, membuat lajunya cenderung terbatas,” ujar William dalam riset hariannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan sentimen tersebut, William memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 6.636 dan resistance 6.766.
Ia pun merekomendasikan Sebanyaknya saham, Dikenal sebagai SMRA, BSDE, CTRA, PWON, ASRI, ASII, AALI, JSMR, TLKM, GGRM, HMSP, dan BINA.
Senada, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan IHSG Sebelumnya berhasil melewati level 6.707, yang menjadi tanda bahwa ada peluang untuk memulai tren kenaikan dalam jangka menengah.
Menurutnya, ke depan, kenaikan ini diperkirakan Akan segera berlanjut saat IHSG masuk ke fase kenaikan berikutnya (wave [c]), setelah terlebih dulu mengalami sedikit koreksi (wave [b]).
“Koreksi ini diperlukan Supaya bisa pergerakan naik IHSG menjadi lebih sehat dan alami,” ujar Ivan dalam riset hariannya.
Ia pun memprediksi IHSG bergerak di level support 6.640, 6.585, 6.486 dan 6.406, dan resistance 6.753, 6.818 dan 6.908 hari ini. Ivan pun merekomendasikan Sebanyaknya saham, Dikenal sebagai ISAT, MAPI, MBMA, SMGR, dan UNVR.
IHSG ditutup di level 6.722 pada Senin (28/4) sore. Indeks saham menguat 44,05 Skor atau naik 0,66 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp10,08 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 19,83 miliar saham.
Pada penutupan kemarin, 379 saham menguat, 221 terkoreksi, dan 209 lainnya stagnan.
(del/sfr)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA