Ditemukan di Indonesia, Ini 6 Gejala Infeksi HMPV

Daftar Isi



Jakarta, CNN Indonesia

Human metapneumovirus (HMPV) yang merebak di China Pernah ditemukan di Indonesia. Simak beberapa gejala HMPV.

China dihebohkan dengan kasus HMPV. Berbeda dengan rupanya, virus tersebut Bahkan Pernah terjadi ditemukan di Indonesia.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa Kenyataannya HMPV Pernah lama ditemukan di Indonesia.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“HMPV Pernah terjadi lama ditemukan di Indonesia. Kalau dicek apakah ada, itu ada. Saya sendiri kemarin melihat data di beberapa lab, ternyata beberapa anak ada yang terkena HMPV,” kata Budi, dikutip dari laman resmi Kemenkes.

Gejala HMPV

HMPV merupakan virus yang menyebabkan gejala mirip selesma. Dalam kebanyakan kasus, gejalanya ringan.

Berbeda dengan, Bila menyerang anak-anak, lansia dan orang dengan imun lemah memiliki risiko yang lebih serius.

Menukil dari laman Cleveland Clinic, berikut gejala HMPV.

1. Batuk

Sama seperti virus yang menyerang organ pernapasan lainnya, HMPV Bahkan memicu batuk. Batuk menjadi tanda tubuh yang tengah berusaha mengeluarkan virus yang mengganggu.

2. Demam

Infeksi HMPV bisa memicu peradangan. Hal ini ditandai dengan demam yang melebihi 38 derajat Celcius.

3. Radang tenggorokan

Paparan HMPV Bahkan bisa memicu radang tenggorokan. Tenggorokan jadi terasa sakit saat menelan dan gatal.

4. Bersin-bersin

Ilustrasi. Bersin-bersin, salah satu gejala HMPV yang Pernah ditemukan di RI. (iStockphoto/evrim ertik)

Budi Gunadi menyebut bahwa infeksi HMPV menyerupai flu ringan. Dengan begitu, seseorang yang terinfeksi pun umumnya Akan segera mengalami bersin-bersin.

5. Napas pendek

Dalam kondisi parah, infeksi HMPV bisa membuat penderitanya kesulitan bernapas. Napas jadi lebih pendek.

6. Ruam merah

Infeksi HMPV Bahkan bisa memicu ruam merah pada permukaan kulit.

Trik penularan HMPV dan kelompok berisiko

HMPV menyebar lewat kontak langsung dengan orang yang terinfeksi atau dari menyentuh benda yang terkontaminasi.

Orang dapat terpapar virus dari cairan (bersin, batuk), bersalaman, berpelukan atau berciuman, lalu menyentuh permukaan yang terkontaminasi virus seperti ponsel, gagang pintu, mainan, alat makan.

Siapa pun bisa terkena HMPV. Berbeda dengan, ada beberapa kelompok yang berisiko mengalami gejala yang lebih berat, Dikenal sebagai:

1. Balita, khususnya yang lahir prematur atau lansia 65 tahun ke atas.
2. Orang dengan sistem imun lemah akibat kondisi seperti HIV, kanker atau penyakit autoimun, dan Perawatan yang menekan imun.
3. Memiliki asma atau COPD.

Demikian penjelasan mengenai gejala HMPV yang Pernah ditemukan di Indonesia. Waspadai gejala di atas dan perkuat imun tubuh Anda.

(els/asr)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA