Jakarta, CNN Indonesia —
Lionel Messi bersuara usai kegagalan mencetak gol dalam adu Tendangan penalti melawan Ekuador pada Putaran perempat final Copa America 2024.
Messi maju sebagai eksekutor pertama dalam adu Tendangan penalti Argentina vs Ekuador. Berhasil menipu Penjaga gawang, Messi gagal menjaringkan bola. Si kulit bulat mengenai mistar gawang.
Menjelaskan kegagalan yang nyaris membuat Argentina sengsara, Messi menjelaskan dirinya Pernah terjadi berbicara dengan dua Penjaga gawang Tim Tango soal adu Tendangan penalti.
“Saya Sudah berbicara dengan Dibu [Emiliano Martinez] dan [Geronimo] Rulli, saya Pernah terjadi mengambil beberapa Tendangan penalti. Saya berbicara dengan mereka. Saya Pernah terjadi menendang beberapa Tendangan penalti berturut-turut. Faktanya Penjaga gawang jatuh melintang. Saya cuma ingin menyentuhnya tetapi bola melesat tinggi,” jelas Messi dikutip dari TycSports.
Kapten Tim nasional Argentina itu mengaku biasa melakukan tendangan Tendangan penalti dalam latihan, tetapi Messi mengaku ada perbedaan mengeksekusi tendangan 12 pas pada saat latihan dan Liga.
“Saya menendang beberapa kali saat latihan. Tidak sama menendang di latihan dan di Liga atau saat penentuan. Kami [pemain Argentina] tahu satu sama lain dengan baik. Kami saling menendang. Mereka [kiper Argentina] Mendukung saya dan saya menolong mereka,” katanya.
Saat Messi gagal mencetak gol, Dibu tampil sebagai penyelamat. Messi pun menyanjung Penjaga gawang senior Argentina tersebut.
“Saya tahu Dibu Setiap Waktu bisa diandalkan di momen seperti ini. Ia menyukainya. Ia menjadi Istimewa. Ditambah lagi dengan Ia Merupakan Penjaga gawang yang jago untuk urusan Tendangan penalti. Ia begitu Mudah,” kata Messi.
“Ia memiliki kepercayaan diri. Bahkan sebelum Liga Ia bercanda soal kemungkinan itu, soal kemungkinan Tendangan penalti dan kami disuruh Damai,” ujarnya menambahkan.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA