5 Efek Samping Resep Steroid buat Anak, Jangan Diberikan Sembarangan

Daftar Isi



Jakarta, CNN Indonesia

Beberapa waktu lalu ramai jadi perbincangan kasus seorang babysitter di Surabaya, Jatim, yang mencekoki Resep steroid penggemuk untuk balita. Amankah pemberian Resep steroid untuk anak?

Gemuk instan dengan steroid Kemungkinan boleh jadi menggoda banyak orang. Tapi, pemberian Resep steroid pada anak hadir dengan berbagai efek samping yang mengintai.

Resep steroid sendiri tergolong sebagai Resep keras yang Sangat dianjurkan didapat Sesuai aturan resep dokter. Sekalipun sayang, Resep jenis ini justru tersedia di pasaran dan bisa didapat dengan mudah sebagaimana yang terjadi di Surabaya.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Unit Kerja Koordinasi (UKK) Endokrin Ikatan Dokter Anak Indonesia Agustini Utari mengatakan, Resep steroid pada dasarnya boleh saja diberikan pada anak. Hanya saja, anak Sangat dianjurkan memiliki kondisi tertentu yang memang mengharuskannya mengonsumsi Resep steroid.

“Steroid boleh untuk kondisi medis tertentu. Misal, anak yang tidak mempunyai hormon kortisol sejak lahir, reaksi alergi yang berat, asma, peradangan, penyakit autoimun, dan sebagai pencegah penolakan jaringan pada transplantasi organ,” jelas Agustini pada webinar bersama IDAI, Kamis (17/10).

Bila tidak dilakukan Sesuai aturan kondisi medis tertentu, Resep steroid bisa mengakibatkan banyak masalah.

Efek samping Resep steroid untuk anak

Konsumsi jangka pendek dan jangka panjang sama-sama membawa dampak negatif bagi tubuh. Berikut efek samping Resep steroid pada anak.

1. Mood swing

Konsumsi Resep steroid berkepanjangan menimbulkan efek pada suasana hati. Anak Berencana lebih sering marah-marah atau tantrum.

2. Gangguan tidur

Steroid dapat mengganggu pola tidur si kecil. Kandungan steroid mengubah kadar melatonin yang merupakan hormon pengatur tidur.

3. Osteoporosis




Ilustrasi. Pengeroposan tulang, salah satu efek samping pemberian Resep steroid pada anak. (iStockphoto/bymuratdeniz)

Anak kecil pun bisa terkena tulang keropos Bila mengonsumsi steroid dalam jangka panjang. Tulang Berencana mudah rapuh dan patah.

Kondisi di atas Berencana mengganggu proses pertumbuhan tulang. Tulang Berencana sulit bertambah panjang dan membuat anak terlihat gemuk serta pendek.

4. Risiko diabetes

Gemuk akibat steroid membuat anak rentan terhadap berbagai penyakit, salah satunya diabetes. Konsumsi steroid Berencana Mengoptimalkan gula darah dalam tubuh.

5. Mengoptimalkan risiko infeksi

Steroid bisa menekan sistem kekebalan tubuh. Hal ini membuat anak jadi rentan sakit karena daya tahan tubuh yang menurun.

Alih-alih menggunakan Resep steroid penggemuk badan, Agustini justru menyarankan orang tua untuk menjaga kebiasaan makan yang menyenangkan bagi si kecil.

“Saya Bahkan berpengalaman memberi makan anak. Jangan membuat anak tertekan, saat makan anak harushappy,”ujar Agustini.

Menjaga mood anak penting saat mengajarkan proses makan. Jangan ciptakan suasana yang membuat si kecil trauma pada makanan.

(pli/asr)

Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version