3 Opsi Formasi Lini Depan Indonesia vs Lebanon: Ada Miliano dan Adrian


Jakarta, CNN Indonesia

Tim nasional Indonesia bisa menggunakan tiga formasi lini depan untuk menghadapi Lebanon. Berikut tiga variasi formasi lini depan yang bisa dipakai Tim nasional Indonesia vs Lebanon setelah bergabungnya Mauro Zijlstra, Miliano Jonathans, dan Adrian Wibowo.

Tim nasional Indonesia Akan segera menghadapi Lebanon dalam Liga FIFA Matchday di Arena Pertandingan Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (8/9) malam pukul 20.30 WIB.

Liga ini menjadi kesempatan bagi Manajer Patrick Kluivert untuk menguji kekuatan tim, khususnya di sektor lini depan yang Sekarang semakin padat dengan kedatangan pemain baru.



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan hadirnya tiga pemain depan baru yaitu Miliano Jonathans, Mauro Zijlstra, dan Adrian Wibowo membuat persaingan di lini serang Tim nasional Indonesia kian sengit.

Mereka Akan segera bersaing dengan nama-nama yang lebih dulu berada di Tim nasional seperti Muhammad Ramadhan Sananta, Ragnar Oratmangoen, Egy Maulana Vikri, Stefano Lilipaly, Eliano Reijnders, Yakob Sayuri, Sampai saat ini Marselino Ferdinan yang Bahkan bisa bermain di posisi winger atau Striker sayap.



Dari deretan pemain di lini serang tersebut, berikut tiga opsi formasi lini depan yang bisa dipertimbangkan Kluivert untuk menghadapi Lebanon:

1. Formasi Tiga Striker

Dengan kedalaman skuad yang dimiliki, Tim nasional Indonesia bisa bermain agresif menggunakan tiga Striker sekaligus.

Dalam skema ini, Mauro Zijlstra bisa ditempatkan sebagai ujung tombak utama, didukung oleh Miliano Jonathans di sisi kanan dan Ragnar Oratmangoen di sisi kiri.

Kombinasi ini menjanjikan karena Indonesia punya pemain dengan kecepatan dan mobilitas tinggi dari kedua sayap, serta kekuatan fisik Zijlstra sebagai target man di depan gawang lawan.

2. Formasi Dua Striker

Alternatif lainnya, Kluivert bisa menurunkan dua Striker sekaligus untuk mengandalkan kerja sama lini depan dan Menyajikan tekanan lebih kuat pada Lini pertahanan Lebanon.

Duet Zijlstra dan Oratmangoen bisa menjadi pilihan utama, atau mengganti Zijstra dengan Eliano Reijnders yang sebelumnya tampil apik saat berduet dengan Ramadhan Sananta dalam kemenangan telak 6-0 atas Taiwan. 

3. Formasi Satu Striker

Bila ingin tampil lebih seimbang dan fokus pada penguasaan lini tengah, formasi satu Striker Bahkan bisa diterapkan Tim nasional Indonesia vs Lebanon.

Mauro Zijlstra dapat dipercaya sebagai striker tunggal, dengan dukungan dari lini kedua seperti Miliano Reijnders, Ricky Kambuaya, dan Beckham Putra Nugraha untuk Membantu membongkar Lini pertahanan Lebanon.

Liga melawan Lebanon menjadi Liga uji coba yang penting bagi Tim nasional Indonesia jelang menghadapi putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi dan Irak pada Oktober mendatang.

Sementara itu, Lebanon Bahkan tengah mempersiapkan diri menghadapi Bhutan dalam Liga Kualifikasi Piala Asia 2027.

(rhr/rhr/har)



Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version